Penghalang tak terlihat melindungi bumi ditemukan di sekitar atmosfer
"Apa jadinya jika bumi bulat menggunakan Kubah bumi?
"Kubah bumi bisa digunakan oleh Kaumnya Bumi datar.
Bumi dikelilingi Pelindung yang tak Terlihat kasat mata membentuk selimut pelindung tipis yang kita sebut atmosfer.
"Ada juga yang menyebutnya: Simetris Atau serbuk Van Halen.
Ilmuwan menemukan perisai tak terlihat ala 'Star Trek' Bumi.
Apa itu Star Trek? Star Trek adalah film seri televisi fiksi ilmiah televisi dari Amerika Serikat yang pertama ditayangkan pada tahun 1966. Karena seri ini telah menghasilkan berbagai seri lanjutan dalam seri Star Trek, maka sekarang juga dinamai Star Trek.
Apa hubungannya Star Trek dengan Van Halen? ..... "Entahlah
"Ini hampir seperti elektron-elektron ini berlari ke dinding kaca di luar angkasa," kata Baker, dalam sebuah pernyataan. "Agak seperti perisai yang dibuat oleh medan Elektro.
melihat perisai tak terlihat yang menghalangi elektron ini. Ini adalah fenomena yang sangat membingungkan."
Perisai pelindung ditemukan setelah para ilmuwan dari University of Colorado Boulder menganalisis hampir dua tahun data yang dikumpulkan oleh pesawat ruang angkasa kembar NASA, Van Allen Probes, yang mengorbit cincin untuk mengamati perilaku elektron berenergi tinggi di daerah ini.
Data tersebut mengungkapkan batas tajam di tepi paling dalam dari sabuk luar yang tampaknya membelokkan elektron bermuatan tinggi yang masuk, yang disebut elektron ultrarelativistik . Partikel-partikel ini mengitari Bumi dengan kecepatan mendekati cahaya, bergerak dengan kecepatan sekitar 160.000 kilometer per detik . Diasumsikan bahwa elektron ini akan membuat transisi yang mulus , secara bertahap melayang ke atmosfer atas sebelum dihancurkan oleh tabrakan dengan molekul udara. Namun, sangat mengejutkan mereka, sebagai gantinya terjadi pemotongan tajam.
Untuk mencoba mengidentifikasi medan gaya yang penuh teka-teki ini, para peneliti memeriksa beberapa skenario berbeda yang dapat menghasilkan dan mempertahankan penghalang semacam ini. Mereka menganggap bahwa garis medan magnet Bumi entah bagaimana bisa menjebak elektron di tempatnya, atau sinyal radio dari perangkat manusia di Bumi entah bagaimana bisa menyebarkan elektron. Tetapi dengan apa yang mereka lihat, tak satu pun dari penjelasan ini masuk akal.
Sebaliknya, mereka menyarankan bahwa awan dingin, gas bermuatan listrik yang dikenal sebagai plasmasphere bisa berperan. Awan raksasa ini dimulai hanya 600 mil di atas Bumi tetapi membentang ribuan mil ke luar, zona yang didominasi elektron berenergi tinggi dari sabuk Van Allen. Mereka mengusulkan bahwa gelombang elektromagnetik frekuensi rendah di dalam awan yang menghasilkan fenomena yang dikenal sebagai "desisan plasmaspheric" dapat menyebarkan elektron di perbatasan.
Namun, tim tidak berpikir bahwa ceritanya berakhir di sana, dan berharap untuk menemukan lebih banyak potongan teka-teki di masa depan. “Saya pikir kuncinya di sini adalah untuk terus mengamati wilayah dengan detail yang sangat bagus,” kata Baker , “yang dapat kita lakukan karena instrumen yang kuat pada probe Van Allen.”
"Bagaimana ilmuwan menunjukkan Bahwa ada Kubah di Langit.
Lihat video di bawah ini ⬇️. Versi ilmuwan bumi tanah yang datar
Ilmuwan menunjukkan adanya Kubah bumi Seperti suara Guntur bergemuruh di atas langit.
Dan akan di praktekkan dimana tempat yang tertutup seperti Di dalam Terowongan, dalam Gua dll.
Akan menyebabkan Suara Pantulan.
0 Comments