Bagaimana Nazi membangun identitas Arya?.
Adolf Hitler, pemimpin Partai Nazi, berpendapat bahwa Jerman lebih unggul dari semua ras lainnya. Hitler menjadi terobsesi dengan 'kemurnian ras' dan menggunakan kata 'Arya' untuk menggambarkan gagasannya tentang 'ras Jerman murni' atau Herrenvolk. 'Ras Arya' memiliki tugas untuk mengendalikan dunia.
Nazi percaya bahwa Arya memiliki "darah paling murni" dari semua orang di bumi. Arya yang ideal memiliki kulit pucat, rambut pirang, dan mata biru.
Orang non-Arya dianggap tidak suci dan bahkan jahat. Hitler percaya bahwa superioritas Arya terancam terutama oleh orang Yahudi. Oleh karena itu, hierarki 'ras' diciptakan dengan Arya di atas dan dengan Yahudi, Gipsi, dan orang kulit hitam di bawah. Ini 'inferior'
Arya nama yang awalnya diberikan kepada orang yang dikatakan berbicara bahasa Indo-Eropa kuno dan yang dianggap telah menetap pada zaman prasejarah di Iran kuno dan anak benua India utara . Teori tentang “ras Arya” muncul pada pertengahan abad ke-19 dan tetap lazim hingga pertengahan abad ke-20. Menurut hipotesis , orang-orang Arya yang mungkin berkulit cerah itu adalah kelompok yang menginvasi dan menaklukkan India kuno dari utara dan yang sastra, agama, dan cara organisasi sosialnya kemudian membentuk arah budaya India , khususnya agama Weda yang memberi informasi dan akhirnya digantikan oleh Hindu.
Istilah Arya awalnya berarti sesuatu yang sama sekali berbeda. Asalnya dimulai pada periode Veda oleh orang Indo-Iran di India. Kata itu adalah sebutan diri dan label etnis yang merujuk pada kelas bangsawan dari bagian Āryāvarta di India. Namun, Nazi menghubungkan kata 'Arya' dengan kata Jerman 'Ehre', yang berarti 'kehormatan' dan karena itu, menggunakan 'Arya' untuk menggambarkan citra mereka tentang 'orang-orang terhormat'.
Poster jelas dari pemilihan Reichstag September 1930 ini merangkum ideologi Nazi dalam satu gambar. Pedang Nazi membunuh seekor ular, bilahnya melewati Bintang Daud merah. Kata-kata merah yang berasal dari ular adalah: riba, Versailles, pengangguran, kebohongan kesalahan perang, Marxisme, Bolshevisme, kebohongan dan pengkhianatan, inflasi, Locarno, Pakta Dawes, Rencana Muda, korupsi, Barmat, Kutistker, Sklarek [tiga orang Yahudi terakhir yang terlibat dalam skandal keuangan besar], prostitusi, teror, perang dll.
Pemerintah totaliter Nazi memiliki kendali penuh atas pria, wanita, pemuda, surat kabar, radio, seni, buku, musik, universitas, sekolah, polisi, tentara, pengadilan, dan agama. Dengan kata lain, mereka menguasai setiap aspek kehidupan di Jerman. Selain itu, Joseph Goebbels, salah satu rekan Hitler yang paling setia, terpilih sebagai Menteri Propaganda Reich dari tahun 1933 - 1945.
Propaganda di dunia kita saat ini
Propaganda bukan hanya sesuatu yang digunakan Hitler. Ini banyak digunakan di masyarakat kita saat ini.
Komunikasi massa membuat propaganda menjadi lebih canggih. Propaganda digunakan di televisi, radio dan majalah populer, serta dengan metodologi politisi.
Dalam konteks ini, penting untuk belajar bahwa seseorang harus berpikir kritis dari basis pendidikan. Idealnya, dalam masyarakat demokratis kita semua harus memiliki kesempatan untuk mengeluarkan pendapat kita sendiri dan dapat menghargai pendapat orang lain karena dapat dilihat sebagai kesempatan belajar.
Contoh, dalam konteks Amerika, tentang bagaimana Bahasa dapat digunakan sebagai bentuk Propoganda karena mengubah dampak informasi yang diterima:
- Departemen Perang diubah menjadi Departemen Pertahanan pada tahun 1940-an.
- Pada 1980-an, MX-Missile berganti nama menjadi "The Peacekeeper"
- Selama masa perang, korban sipil disebut 'kerusakan sampingan' dan pembunuhan disebut 'likuidasi'
- Tentara yang trauma disebut 'kerang terguncang'. Ini telah diubah menjadi 'memerangi kelelahan' dan kemudian menjadi 'gangguan stres pascatrauma' - ungkapan yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan kenyataan pahit perang.
Apa itu propaganda?
- Propaganda adalah komunikasi persuasif yang mempengaruhi kepercayaan, opini, dan emosi.
- Propaganda mungkin benar atau salah, tetapi selalu sengaja digunakan untuk mempengaruhi orang.
- Propaganda tidak tahan terhadap kritik.
- Propaganda menarik hati atau emosi, bukan pikiran atau akal.
- Selengkapnya klik disini.
Siapa itu Blavatsky? Helena Blavatsky Orang yang paling berpengaruh di Dunia. Illuminati.
Pendiri: Masyarakat Teosofis,
Mata Pelajaran: fenomena parapsikologi spiritualisme teosofi
Dia menjadi tertarik pada okultisme dan spiritualisme dan selama bertahun-tahun bepergian ke seluruh Asia, Eropa, dan Amerika Serikat.
Nazi Menghancurkan Perpustakaan LGBTQ Menakjubkan Ini di Jerman.
6 MEI 1933: PENJARAHAN INSTITUT SEXOLOGI. dibobol dan ditempati oleh para pemuda pendukung Nazi. Beberapa hari kemudian seluruh isi perpustakaan dipindahkan dan dibakar.
Pada 10 Mei, seluruh isi perpustakaan dipindahkan ke Lapangan Bebelplatz Berlin. Malam itu, bersama dengan 20.000 buku lainnya di seluruh Jerman, buku-buku itu dibakar di depan umum sebagai serangan simbolis pejabat Nazi terhadap musuh mereka.
Yahudi, gay, dan sangat liberal, Hirschfeld jelas menjadi sasaran Nazi, dan penyitaan serta penghancuran institut tersebut pada 6 Mei terjadi hanya tiga bulan setelah Hitler diangkat menjadi Kanselir Jerman . Selama penyerangan dan pembakaran buku berikutnya, Hirschfeld sedang bekerja di Paris. Dia melihat pembakaran perpustakaannya sendiri dalam laporan berita di bioskop. Di antara teks yang dilemparkan ke api unggun di Bebelplatz adalah Almansor karya Heinrich Heine, di mana penulis mencatat:
'Di mana mereka membakar buku, pada akhirnya mereka juga akan membakar manusia'.
Setelah penyerangan terhadap institut tersebut, Nazi melanjutkan penganiayaan terhadap laki-laki gay dengan memperluas dan menegakkan undang-undang yang mengkriminalkan homoseksualitas. Pada tahun 1935, hanya beberapa minggu setelah kematian Hirschfeld di Paris, Paragraf 175 dirancang ulang untuk melarang segala bentuk kontak homoseksual pria. Secara total, sekitar 50.000 pria gay ditahan di bawah undang-undang kejam ini. Setelah dikurung di penjara, mereka secara rutin mengalami perlakuan tidak manusiawi atas seksualitas mereka. Sekitar 10.000 hingga 15.000 juga dideportasi ke kamp konsentrasi, di mana banyak yang dipaksa memakai segitiga merah muda, dan menjadi sasaran pengebirian dan eksperimen medis. Lebih dari separuh tahanan ini akan meninggal karena kondisi ekstrim yang mereka alami di kamp. Bahkan setelah perang berakhir, Paragraf 175 tidak dicabut dan banyak pria gay tetap berada di penjara selama bertahun-tahun yang akan datang.
Air Terjun sederas ini Tak mampu menyentuh Tanah sedikit pun, Subhanallah. Inilah kekuasaan Allah swt.
Allah swt sudah menunjukkan kekuasaan tinggal Anda berpikir, Seperti ledakan Meteor Chelyabinsk di langit Rusia pada tahun 2013, Hingga Air Terjun Masih banyak lagi.
Tinggal anda berpikir sendiri jangan menolak berpikir sendiri akan berakibat fatal.
0 Comments